Kehilangan
Sepekan lalu, tepatnya 7 Mei 2020 aku kehilangan salah satu orang tersayangku. Nenek buyutku. Satu-satunya buyutku yang masih hidup. Rasanya sedih sekali, dan bingung. Semua terasa seperti mimpi. Beberapa hari aku tidak berkunjung karena aku selalu jatah mengawasi adik perempuanku belajar. Terakhir aku berkunjung, ia bilang dingin, ia selalu minta dipegangi tangannya. Aku pegangi tangannya hingga agak menghangat. Saat itu ia masih berbicara dan melihat dengan jelas, hanya saja badannya sudah terlihat tinggal tulang dan kulit saja. Sedih. Aku tidak menyangka jika itu terakhir kali kamu berbincang. Meski tak banyak. Aku hanya membantunya beristighfar. Sedih sekali ketika kembali melihatnya bernapas namun hanya sampai tenggorokan. Kelima anaknya sudah berkumpul mengelilinginya dikasur, serta tetangga-tetangga diluar. Aku hanya mematung melihatnya. Sekali lagi aku sedih, tapi tak bisa menangis. Sebelum terlambat, aku menyempatkan membaca yasin untuknya, semoga berguna. Hanya selang beberapa menit saja, ia pergi untuk selamanya. Semua menangis, akupun. Tapi entah apa yg aku tangisi, meski memang aku merasakan kesedihan yang mendalam. Namun sepertinya aku lebih bersedih melihat keluargaku menangis, bahkan ada yang pingsan. Semua tetangga menyiapkan segala persiapan yang dibutuhkan. Aku masih membeku di kamar, melihat nenekku tak berdaya. Baru setelah mulai tenang kami keluar ikut mengurus nenek buyut. Memandikan, mengkafani, menyolati. Benar-benar pengalaman pertamaku. Aku ingin melepas nenek buyutku dengan lapang dada dan semestinya. Dibawah sinar bulan purnama, kami antar engkau ke tempat peristirahatan terakhirmu. Terima kasih atas kebaikanmu. Menggendongku kala aku masih kanak-kanak, membelikanku jajan, menemaniku ketika ibuku sedang bekerja di luar negeri. Selalu menjadi nenek yang baik untuk cucu dan buyutnya. Doaku selalu untukmu. Semoga kau tak pernah kedinginan disana. Berbahagialah, sekarang engkau sudah bersisian kembali dengan kakek buyut. Salam untuknya dariku, meski kita belum pernah bersua.
Berbahagialah. Aku menyayangimu.
Ra🌕️
Komentar
Posting Komentar